ACEH MINUTES] TEHERAN - Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad menegaskan tidak ruang bagi Israel untuk berdiri di wilayah Timur Tengah. Ucapan keras Ahmadinejad itu disampaikannya menyusul pembentukan negara Palestina.
Komentar Ahmadinejad ini memang menunjukan retorika anti-Israel yang diyakininya selama ini. Ahmadinejad bahkan sempat menimbulkan kontroversi seperti pada 2005 lalu, ia mengatakan Israel harus dihapus dari muka bumi.
Sikap keras Pemimpin Negeri Paramullah ini dilontarkan bersamaan dengan berlangsungnya aksi demonstrasi mendukung Palestina. Aksi demonstrasi tersebut berlangsung di hampir seluruh Iran.
Demonstrasi dilakukan sebagai bentuk dukungan Iran terhadap Palestina, sekaligus mengecam Israel. Disaat bersamaan Ahmadinejad menyebutkan pembentukan Negera Palestina merupakan langkah menuju kemerdekaan Palestina secara keseluruhan.
"Pengakuan terhadap Negara Palestina yang merdeka bukanlah tujuan utama. Tetapi hal ini merupakan langkah awal menuju kebebasan sepenuhnya dari tanah Palestina," tegas Ahmadinejad di usai salat Jumat di Universitas Teheran, seperti dikutip Associated Press, Jumat (26/8/2011).
"(Bagi Israel) era kalian sudah selesai. Kalian sudah tidak punya tempat lagi di wilayah kami dan diantara bangsa-bangsa kami," lanjutnya.
Palestina akan mengajukan secara resmi kemerdekaan mereka kepada Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki Moon 20 September mendatang. Pengajuan ini bertepatan dengan Sidang Umum PBB ke 66.
Keputusan ini diambil oleh Palestina setelah negosiasi damai dengan Israel tidak menemui kesepakatan. Israel sendiri menentang langkah yang diambil Palestina, sambil menegaskan bahwa negoasiasi adalah cara untuk menyelesaikan konflik. sumber: okezone
