Sabtu, 30 April 2011

Imbas KRL Anjlok di Stasiun Jatinegara, 6 Perjalanan Kereta Terganggu


Jakarta - Akibat anjloknya KRL 5850 rute Jakarta-Bekasi di Stasiun Jatinegara, beberapa beberapa rute perjalanan terganggu. Kereta yang biasa melintasi stasiun tersebut terpaksa harus memutar arah.

"Ada 2 KRL dan 4 kereta jarak jauh seperti Senja Solo, Citra, Progo, dan Tawang Jaya," kata Kepala Humas KAI Daop 1, Mateta Rizalulhaq, melalui pesan singkat yang diterima detikcom, Sabtu (6/8).

Kereta-kereta tersebut berangkat dari Stasiun Pasar Senen dan harus memutar ke Stasiun Kota, Stasiun Gambir, dan ke Stasiun Jatinegara.

"Menganggu tapi tidak menghentikan operasional perjalanan kereta," jelas Mateta.

KRL 5850 anjlok di Stasiun Jatinegara sekitar pukul 20.15 WIB. Kereta yang membawa 8 rangkaian anjlok di rangkaian keempat. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Sampai dengan pukul 22.00 WIB, petugas Kereta Api masih melakukan evakuasi terhadap rangkaian yang melintang di salah satu rel kereta. Evakuasi dilakukan dengan menggunakan kereta penolong dari Depo Bukit Duri.
sumber:detik.com

Senin, 11 April 2011

Ribuan PNS Ikut Gerak Jalan HUT Kota Jantho

Jantho - Ribuan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Pemkab Aceh Besar meramaikan gerak jalan santai dalam rangka memperingati HUT Ke-27 Kota Jantho. Gerak jalan yang mengambil rute mengilingi Koat Jantho dengan start dan finish di lapangan Bungong Jeumpa ini dilepas secara resmi oleh Sekdakab Aceh Besar Zulkifli Ahmad, Jumat (29/4).

Pada kesempatan itu, Zulkifli Ahmad mengatakan, dari sejumlah kegiatan yang digelar Pemkab Aceh Besar dalam rangka memeriahkan HUT Kota Jantho, kegiatan gerak jalan santai juga tak kalah pentingnya. “Karena gerak jalan ini, selain dapat meningkatkan

kesehatan dan meningkan hubungan silaturrahmi sesama PNS dan SKPD. Namun juga dapat dijadikan sebagai sarana hiburan,” jelasnya dalam rilis kepada Serambi, kemarin.

Zulkifli Ahmad yang juga Ketua Panpel HUT Ke-27 Kota Jantho ini menjelaskan, dalam memeriahkan hari jadi ibukota Kabupaten Aceh Besar tersebut, panitia menggelar aneka kegiatan mulai dari perlombaan, pameran, karnaval, serta upacara, dan sidang paripurna.

“Puncak HUT Kota Jantho pada 3 Mei mendatang akan dirangkai dengan upacara istimewa di Gedung DPRK Aceh Besar yang dipimpin Bupati Aceh Besar,” terangnya. “Peringatan HUT Kota Jantho ini juga dirangkai dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada 5 Mei mendatang yang dipusatkan di Masjid Al-Munawwarah Kota Jantho,” pungkas Zulkifli Ahmad.
sumber: Aceh.tribunnews.com 

Sabtu, 02 April 2011


Aceh Besar (29/01) Perjalanan darat Banda Aceh-Meulaboh disuguhi Panorama alam leupung yang indah.

100 Beasiswa Pascasarjana untuk Aceh!


Jakarta - Asian Institute of Technology (AIT), Thailand, dan pemerintah provinsi Nangroe Aceh Darussalam (NAD) menawarkan 100 beasiswa pascasarjana bagi civitas academica di lingkungan pemerintahan Aceh.

Program beasiswa lima tahun ini akan diberikan kepada para staf atau pengajar di Aceh yang ingin melanjutkan studi ke jenjang master atau doktor di AIT. Mereka yang akan mendapatkan beasiswa diutamakan yang memilih bidang studi pertanian, holtikultura, perikanan dan kelautan, serta pengolahan hasil pertanian (food processing).

Tak hanya memberikan beasiswa, pemerintah Aceh juga berencana mengirimkan calon mahasiswa dalam jumlah besar untuk mengikuti program pembelajaran pengembangan masyarakat (community development study program) di AIT.  

Kerja sama pemberian beasiswa parsial ini tertuang dalam perjanjian kerja sama antara Presiden AIT Said Irandoust dengan delegasi Aceh yang dipimpin oleh Ketua Komisi Beasiswa Aceh Qismullah Yusuf.  

Said menyatakan, kegembiraan dan antusiasmenya atas kerja sama antara AIT dan Aceh dalam program pengembangan kapasitas (capacity development program) di Provinsi Aceh.  “Hal ini merupakan sesuatu yang sangat istimewa. AIT telah dipercaya dan dipilih oleh Pemerintah Daerah Aceh menjadi mitra kerja dalam usaha yang berkaitan dengan peningkatan dan penguatan kapasitas di pemerintah Aceh,” kata Said seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, Kamis (18/4/2011).

Nantinya, pemerintah Aceh akan menyediakan 75 persen beasiswa yang meliputi biaya sumbangan penyelenggaraan pendidikan (SPP), biaya transportasi, biaya hidup, dan biaya lain yang terkait dengan pendidikan. AIT akan menanggung sisanya, yaitu 25 persen SPP selama program pendidikan dilaksanakan.

Sebagai langkah awal realisasi beasiswa tersebut, AIT akan segera mengirimkan tim ahli ke Aceh pada Mei mendatang. Tim tenaga ahli pertanian dan perikanan dari AIT ini akan melakukan survei, serta memaparkan rencana kerja pada pemerintah Aceh dan instansi terkait. 

Sementara, pemerintah Aceh akan mempersiapkan kunjungan tim tenaga ahli dari AIT ini ke beberapa institusi dan universitas untuk mendiskusikan lebih lanjut kemungkinan pengembangan program master.

sumber: okezone.com