ACEH MINUTES] TAKENGON - Tiket bus dan mobil penumpang jurusan Takengon-Medan dan Takengon-Banda Aceh telah habis dibooking calon penumpang sampai hari plus 4 (H+4) Idul Fitri 1432 H. Tarif angkutan L-300 tidak mengalami kenaikan, kecuali bus PMTOH yang memberlakukan tuslag sebanyak Rp 20.000 per satu trayek. Ongkos minibus L-300 Takengon-Banda Aceh masih normal, Rp 80.000 dan Takengon-Medan Rp 130.000. Sedangkan bus PMTOH menaikkan tarif jurusan Takengon-Medan sebesar Rp 20.000/penumpang dari Rp 110.000 menjadi Rp 130.000/penumpang.
Petugas loket CV Mandala Takengon, Fitra, Jumat (26/8) mengatakan, tiket Takengon-Banda Aceh untuk keberangkatan siang dan malam hari sudah ludes mulai 28 Agustus 2011 hingga 2 September 2011 (H+4). Sedangkan tiket keberangkatan siang hari masih ada yang kosong dari 25 hingga 27 Agustus 2011, tetapi keberangkatan malam hari, sudah ludes sejak beberapa hari lalu. CV Mandala mempersiapkan 10 unit armada angkutan jenis minibus L-300 setiap hari. Lima unit dari Takengon ke Banda Aceh dan sebaliknya, lima unit dari Banda Aceh ke Takengon. “Menjelang lebaran Idul Fitri 1432 H, kami tidak menaikkan tarif angkutan, masih sama dengan hari biasa,” ujar Fitra.
Sementara, petugas loket PMTOH di Takengon, Jack, Jumat (26/8) mengatakan, tiket penumpang jurusan Takengon-Medan sudah terjual hingga H+4, karena keterbatasan armada. Tarif tiket penumpang Takengon-Medan dinaikkan sebesar Rp 20.000/penumpang sebagai tuslag dari Rp 110.000 menjadi Rp 130.000/penumpang. Sedangkan petugas loket armada L-300 CV Atlas, Ijal mengatakan, tiket penumpang sudah habis terjual hingga H+4 terutama jurusan Takengon-Banda Aceh. Selain tujuan Banda Aceh, sebagian penumpang CV Atlas berangkat dari Takengon-Sigli (Pidie) dan Takengon-Pidie Jaya.
Meskipun jumlah penumpang naik sampai tiga kali lipat, Ijal mengaku tidak berani menaikkan tarif yakni Rp 80.000/penumpang Takengon-Banda Aceh. Untuk angkutan mudik dan balik lebaran Idul Fitri 1432 H, pihaknya mempersiapkan 30 hingga 50 unit armada setiap hari. Sedangkan pada hari-hari sebelumnya hanya memberangkatkan 20 unit setiap hari. Tiga armada, CV Mandala, PMTOH dan CV Atlas hanya libur pada hari raya pertama Idul Fitri 1432. “Armada angkutan tidak beroperasi hanya 30 Agustus 2011, hari pertama lebaran saja, setelah itu beroperasi kembali,” ujar Ijal.
kondisi angkutan:
- Dari Takengon ke Medan dan Banda Aceh habis sampai H+4 Idul Fitri
- Tiket L-300 Rp 80.000 untuk Takengon-Banda Aceh dan Takengon Medan Rp 130.000
- Tiket PMTOH Takengon-Medan Rp 130.000.
- Libur hanya pada hari pertama lebaran
(Serambinews.com)
