ACEH MINUTES] Barcelona, Dengan deretan gelar plus permainan ciamik dalam beberapa musim terakhir, Barcelona bak menjadi team-to-beat dari semua klub di Eropa. Namun, Pep Guardiola merendah dengan mengatakan, Barca bukannya tidak tersentuh.
Guardiola baru saja mencatatkan namanya pada buku sejarah klub dengan label "Pelatih dengan Gelar Terbanyak". Hal tersebut dicapainya ketika membawa El Barca menjuarai Piala Super Eropa, yang mana merupakan trofi ke-12 yang diraihnya sejak mengarsiteki Lionel Messi dkk. dari 2008.
Di tangan Guardiola jugalah Barca menjadi tim yang disegani. Permainan mereka yang mengandalkan passing akurat serta gerakan cepat dan mengalir yang diperagakan pemain-pemainnya membuat klub mana pun sulit menghentikannya.
Benarkah Barca tak tersentuh? Jika menilik kepada fakta di atas lapangan, Barca-nya Guardiola bukan tidak pernah kalah. Oleh karena itulah Guardiola menyangkal anggapan bahwa skuadnya tidak tersentuh.
Baginya, yang membedakan skuadnya saat ini adalah hasrat untuk menampilkan permainan terbaik dan itulah yang telah membawanya ke banyak titel dalam tiga tahun terakhir.
"Kami bukannya tidak tersentuh. Setiap tim bisa saja mengalahkan kami. Jika kami mendapatkan pujian, itu karena kami bermain dengan baik dan karena kami telah memenangi 12 titel," ujarnya di ESPN Star.
"Kami harus tetap menunjukkan kepada para pemain bahwa kami masih memiliki hasrat untuk menampilkan permainan terbaik," lugasnya.
Sebelum La Liga dimulai, Barca sudah lebih dulu merebut dua trofi penting. Selain Piala Super Eropa, mereka juga sukses menjuarai Piala Super Spanyol. Kini mereka bakal memulai musim dengan menghadapi Villarreal.
Masihkah mereka menjadi Barca yang seperti tiga musim terakhir di La Liga?(Detik.com)
