 |
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua mengatakan, sejak awal Demokrat inginkan Muhammad Nazaruddin membuka selebar-lebarnya tudingannya terhadap elite Demokrat di depan penegak hukum.
Sangat mengherankan, ternyata Nazaruddin diam. Diamnya Nazaruddin, menurutnya, merugikan Demokrat karena citra Demokrat di depan publik tetap buruk. "Kalau dia diam, seolah-olah dia dibungkam oleh Demokrat. Demokrat lagi-lagi dirugikan," ujarnya saat dihubungi, Jumat (19/8).
Menurutnya, meski Nazaruddin diam, citra Demokrat akan perlahan pulih karena KPK tetap mempunyai strategi untuk membuat Nazaruddin bicara. KPK juga akan bekerja mengusut semua kasus yang menimpah Nazaruddin sesuai dengan mekanisme yang mereka miliki.
Saat itulah, lanjut Max, publik akan tahu apakah tudingan Nazaruddin benar. "Kami sangat percaya pada kerja KPK. Meski dia diam, tetap KPK mempunyai mekanisme kerja. Demokrat percayakan pada KPK," tuturnya.
Sangat mengherankan, ternyata Nazaruddin diam. Diamnya Nazaruddin, menurutnya, merugikan Demokrat karena citra Demokrat di depan publik tetap buruk. "Kalau dia diam, seolah-olah dia dibungkam oleh Demokrat. Demokrat lagi-lagi dirugikan," ujarnya saat dihubungi, Jumat (19/8).
Menurutnya, meski Nazaruddin diam, citra Demokrat akan perlahan pulih karena KPK tetap mempunyai strategi untuk membuat Nazaruddin bicara. KPK juga akan bekerja mengusut semua kasus yang menimpah Nazaruddin sesuai dengan mekanisme yang mereka miliki.
Saat itulah, lanjut Max, publik akan tahu apakah tudingan Nazaruddin benar. "Kami sangat percaya pada kerja KPK. Meski dia diam, tetap KPK mempunyai mekanisme kerja. Demokrat percayakan pada KPK," tuturnya.
sumber: MI.com
