Jumat, 16 September 2011

Intelijen Korsel Tangkap Mata-Mata Korut

SEOUL | ACEH MINUTES - Anggota intelijen Korea Selatan (Korsel) menangkap mata-mata yang menyamar sebagai seorang pengungsi Korea Utara (Korut) yang hendak melakukan pembunuhan terhadap pengungsi lainnya.

Tersangka bernama Ahn, dirinya ditahan atas tuduhan merencanakan pembunuhan terhadap Park Sang hak, seorang pengungsi Korut yang hendak melancarkan propaganda anti-Korut lewat sebuah selebaran.

Park menulis cerita tentang revolusi di Timur Tengah dan Afrika Utara dalam sebuah selebaran yang rencananya akan disebarkan ke Korut untuk menginspirasi warga melakukan perlawanan terhadap Pemimpin Korut Kim Jong Il, demikian seperti diberitakan Korea Times, Jumat (16/9/2011).

Park mengatakan, dirinya ditelepon oleh tersangka dan diajak untuk berjumpa di stasiun kereta bawah tanah di Kota Seoul. Anh meminta selebaran kampanye propaganda anti-Korut tersebut dari Park dengan alasan akan membantunya menyebar selebaran tersebut.

Anh akhirnya ditangkap oleh petugas intelijen di stasiun kereta tersebut dan diinterogasi. 

Tersangka sebelumnya bertugas sebagai pasukan khusus militer Korut sebelum dirinya pergi ke Korsel. Anh juga terbukti membawa peralatan yang mengandung racun ketika dirinya ditangkap.

Penangkapan Anh terjadi dua pekan setelah tewasnya misionaris asal Korsel di Kota Dandong yang terletak di seberang Korut. Beberapa warga Korsel menyatakan, misionaris tersebut tewas akibat diracun oleh intelijen Korut.

Pemimpin Korut sudah tersinggung dengan banyaknya kritik dan propaganda yang menyerangnya akhir-akhir ini. Hal ini juga membuat Korut selalu bersitegang dengan Korsel. Korut juga selalu mengecam terorisme, namun saat ini, Korut diduga mengirim teroris untuk menyerang Korsel.(okezone.com)